Lingkungan Sosial di Sekitar Saya

Sebagai makhluk sosial, tentunya manusia tidak bisa hidup sendiri melainkan saling berhubungan dan membutuhkan satu sama lain selama hidup di dunia ini. Saya akan menceritakan kondisi lingkungan di sekitar saya.
Di rumah, Alhamdulillah saya tinggal di kediaman yang harmonis, penuh kasih sayang dan orang tua yang sangat bijaksana. Satu adik laki-laki yang berselisih usia 2tahun dari saya. Semua bersikap baik dan ramah kepada siapapun, maka setidaknya saya cukup mendapatkan contoh teladan yang baik di kehidupan sehari-hari. Di masyarakat tempat saya tinggal pun semuanya ramah dan bersahabat, semua tetangga sudah cukup mencerminkan kehidupan bertetangga yang baik, bersolider, saling menghormati dan menghargai.
Sama halnya dengan di rumah, di lingkungan teman-teman baik dari sekolah menengah hingga perkuliahan pun saya memiliki teman-teman yang Alhamdulillah baik dan sopan juga, tidak melenceng dari etika pergaulan yang ada. Baik di lingkungan rumah, keluarga, tempat kegiatan belajar mengajar hingga pergaulan apapun semuanya memiliki solidaritas yang tinggi. Itu juga yang saya rasakan saat ini karena sudah duduk di bangku perkuliahan, sangat bersyukur mempunyai teman-teman sebaik di kelas saya sekarang ini, dimana bersolidaritas tinggi dan seringkali memiliki kekompakan dan kerjasama yang baik. Dari kebaikan mereka juga, saya jadi yakin bahwa akan sangat kecil sekali kemungkinannya untuk dapat terpengaruh hal-hal yang tidak baik yang biasa terjadi pada remaja lainnya di usia selabil ini. Terimakasih sudah menjadi teman-teman yang baik, dan memberi dampak positif bagi kita semua.